9:24 p.m.
Hidup hanya demikian saja berlalu
Hidup hanya demikian saja berlalu
Menandai kehadirannya di dunia, manusia menangis
Di tengah-tengah perjalanan kehidupannya, manusia bisa
tertawa dan bersedih
Di akhir usianya, manusia tiada berbuat apa-apa, hanya orang
di sekelilingnya yang terjaga
Pikiran terkadang membawa aku ke sebuah dunia yang lain
Dunia di mana aku menjadi orang terakhir di kehidupan banyak
orang
Saat aku menangis, orang di sekelilingku kebanyakan
tersenyum melihatku,
hanya sedikit yang menitikkan air mata bahagianya
hanya sedikit yang menitikkan air mata bahagianya
Saat aku tertawa, mereka ikut tertawa.
Saat aku bersedih, mereka pun bersedih, tapi tidak sedikit juga yang bertindak sebaliknya
Saat aku bersedih, mereka pun bersedih, tapi tidak sedikit juga yang bertindak sebaliknya
Saat aku diam tak berdaya, tanpa ada mengisyaratkan apapun,
disadari atau tidak, banyak orang terdiam dan menangis melepas kepergianku
disadari atau tidak, banyak orang terdiam dan menangis melepas kepergianku
Ada jutaan menit yang dihabiskan dalam hidup
Beberapa ratus jam diantaranya mungkin dilalui dengan
harapan yang tinggi
Di saat seperti itulah, kita tidak pernah sendiri, bahkan
ingin diperhatikan lebih lagi
Keinginan itu seperti sebuah keajaiban. Seketika orang-orang
peduli akan kita
Hebatnya, kondisi itu memacu untuk mengingat semua masa lalu
dan kenangan-kenangan yang indah
Semua rasa yang pernah ada akan hilang perlahan.
Tak dipungkiri, semua rasa yang belum pernah ada bisa timbul, walau hanya sementara.
Tak dipungkiri, semua rasa yang belum pernah ada bisa timbul, walau hanya sementara.
Menjadi dia, yang tetap menjaga rasa itu tetap ada tidaklah
mudah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar